Meningkatkan Partisipasi Wirausaha Pemuda Melalui Pelatihan dan Pembentukan Komunitas Wirausaha Pelajar (Wirapelajar) di Ciseeng, Kabupaten Bogor
Abstract
Kreativitas merupakan sumber yang penting dari kekuatan persaingan, karena lingkungan sangat cepat berubah mengikuti perkembangan. Selain dari upaya-upaya pendidikan dan pelatihan, setiap individu juga membutuhkan komunitas yang baik dan mampu mendorong untuk menjadi wirausahawan. Dengan pembentukan komunitas, akan terjadi meningkatkan wawasan dan pengetahuan anggota komunitas. Kegiatan ini dilaksanakan di Kecamatan Ciseeng yang merupakan salah satu kecamatan yang terdapat di Kabupaten Bogor. Kegiatan ini berupa pelatihan yang diiringi dengan pembentukan Komunitas Wirausaha Pelajar (Wirapelajar), dimana seluruh peserta yang tergabung dapat meningkatkan minatnya dalam berwirausaha yang berkelanjutan. Secara umum, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pemuda di Kecamata Ciseeng dalam berwirausaha melalui pelatihan dan pembentukan Komunitas Wirapelajar. Metode pendekatan yang digunakan dalam melaksanakan program ini yaitu ceramah, diskusi, simulasi, dan praktek. Kegiatan yang telah dilaksanakan, diketahui terjadi peningkatan minat dan niat pemuda terhadap dunia kewirausahaan. Dengan dilakukan pelatihan secara efektif dan berkelanjutan, memacu dan melekatkan semangat berwirausaha ke dalam diri pemuda. Selain itu, dukungan lain dalam bentuk komunitas diharapkan dapat menjaga keberlanjutan program yang akan berdampak pada terciptanya keterhubungan antara peserta satu dengan yang lain, bisnis satu dengan bisnis yang lainnya, sehingga dapat melakukan percepatan dalam terciptanya wirausaha muda baru.
References
Wibowo, M. (2012). Pembelajaran kewirausahaan dan minat wirausaha lulusan SMK. Eksplanasi, 6(2).
Rahmanto, B. T., Nurjanah, S., & Darmo, I. S. (2018). Peran Komunitas Dalam Meningkatkan Kinerja Ukm (Ditinjau Dari Faktor Internal). Jurnal Riset Manajemen dan Bisnis (JRMB) Fakultas Ekonomi UNIAT, 3(1), 1-10.
Rahmanto, B. T., Nurjanah, S., & Darmo, I. S. (2018). Peran Komunitas Dalam Meningkatkan Kinerja Ukm (Ditinjau Dari Faktor Internal). Jurnal Riset Manajemen dan Bisnis (JRMB) Fakultas Ekonomi UNIAT, 3(1), 1-10.
Aina, A. Q., Suwarsinah, H. K., & Burhanuddin, B. (2018, July). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Wirausaha Mompreneur (Studi Kasus: Komunitas Bunda Online). In Forum Agribisnis (Vol. 8, No. 1, pp. 17-34).
Sujarwo, S., Tristanti, T., & Santi, F. U. (2017). Pengembangan model pemberdayaan perempuan desa wisata melalui pendidikan berbasis komunitas. Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan, 10(1), 75-85.
Kertajaya, Hermawan. (2008). Arti komunitas . Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Kasmir, (2013) Kewirausahaan-Edisis Revisi,Jakarta: PT Rajagrafindo Persada,
Zimmerer, T. W., Scarborough, N.M., & Wilson, D. (2008). Essentials of entrepreneurship and small business management (4thed.). New Jersey: Pearson Education, Inc.
Kuratko., Donald., & Hodgetts, R. (2004). Enterpreneurship: Theory, process and practice(6thed.). Canada: Thomson South-Western.
Copyright (c) 2021 Intervensi Komunitas
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.