PENILAIAN GREENSHIP GBCI DALAM PENERAPAN TEPAT GUNA LAHAN DI INDY BINTARO OFFICE PARK

  • Aliviana Demami Institut Teknologi Indonesia
  • Eria Ningsih Institut Teknologi Indonesia

Abstract

Pengelolaan sebuah bangunan mempunyai kualitas sustainibility yang baik adalah tujuan utama. Oleh karena itu mengevaluasi kualitas aspek green dari bangunan gedung merupakan suatu hal yang sangat penting. Dari banyaknya kriteria yang ditetapkan dalam penilaian dan pemilihan pada bangunan hijau menurut GBCI, maka dalam kasus studi ini akan mengambil dan menitikberatkan pada parameter penerapan aspek Tepat Guna Lahan pada INDY Bintaro Office Park. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui nilai penerapan kriteria tepat guna lahan berdasarkan standar Greenship New Building v.1.2 sehingga dapat dijadikan bahan evaluasi perencanaan untuk pembangunan gedung selanjutnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dan kuantitatif. Berdasarkan hasil analisis, INDY Bintaro Office Park memperoleh 24 poin dari 63 poin atau sekitar 38%. Poin tersebut diperoleh dari kriteria aspek tepat guna lahan. INDY Bintaro Office Park hanya menerapkan beberapa konsep green building sesuai standar GBCI. Dari delapan kriteria yang ada dalam kategori Greenship GBCI, INDY Bintaro Office Park memperoleh total poin sebesar 24 poin dari 63 poin maksimal, sehingga bisa dikatakan bangunan INDY Bintaro Office Park menurut GBCI belum memenuhi prasyarat Greenship dan masuk ke dalam kategori predikat greenship untuk gedung baru bronze dengan 38% hasil yang diperoleh dari analisa kriteria aspek tepat guna lahan.

Published
2022-12-28
Section
Articles